Bagikan artikel ini:

Navia Genshin Impact – Dalam Genshin Impact versi 4.3, banyak konten baru dan karakter keren serta kuat yang dihadirkan, termasuk Navia.

Navia Genshin Impact adalah karakter Geo dengan senjata Claymore yang pertama kali debut saat perilisan map Fontaine. Karakter pirang yang cantik ini terus eksis hingga akhir Archon Quest Fontaine, sehingga menjadi elemen tak terpisahkan bagi para gamer yang ingin mengulik lebih lanjut.

Fakta Navia Genshin Impact

Berikut adalah 7 fakta menarik tentang Navia Genshin Impact yang perlu kamu ketahui!

1. Identitas Navia Genshin Impact

Identitas Navia Genshin Impact
Identitas Navia Genshin Impact

Navia Caspter atau yang lebih dikenal sebagai Navia, merupakan karakter dalam Genshin Impact dengan elemen Geo dan menggunakan senjata Claymore. Dia menjabat sebagai Presiden organisasi Spina di Rosula, meneruskan pekerjaan dari sang ayah, Callas.

Navia pertama kali muncul dalam Archon Quest Fontaine, memperkenalkan dirinya sebagai pemimpin Spina di Rosula. Organisasi ini, sebagai salah satu dari banyak di Fontaine, berkomitmen untuk membantu warga Fontaine menyelesaikan masalah mereka dan taat hukum.

Spina di Rosula memiliki kemampuan kerja sama yang baik dengan pemilik otoritas di Fontaine. Navia menjelaskan bahwa organisasi ini memiliki beragam individu, dapat membantu dalam berbagai kesulitan, memiliki kemampuan berbicara yang tepat, dan tidak ragu menggunakan kekerasan bila diperlukan.

2. Sifat Membantu dan Optimis Navia

Sifat Membantu dan Optimis Navia
Sifat Membantu dan Optimis Navia

Keinginan membantu sesama Navia tumbuh saat menikmati pertunjukkan teater di opera. Meskipun menemukan keseruan dalam konflik panggung, pengambilalihan Spina di Rosula mengubah perspektifnya. Konflik panggung tidak sebanding dengan penderitaan dunia nyata.

Empati tinggi Navia mendorongnya untuk aktif membantu orang, mulai dari menyelesaikan pertengkaran kekasih hingga mendukung Traveler dalam Archon Quest Fontaine sebagai pengacara.

Bila ada yang menganggap sifatnya mirip ‘tukang ikut campur’, Navia akan dengan tegas menjelaskan bahwa ini adalah cara mencegah masalah kecil agar tidak menjadi besar di masa depan. Baginya, membantu Palais Mermonia mencegah seseorang dibawa ke panggung Opera Epiclese (Persidangan) adalah hal yang positif.

Dengan sifat membantu ini, Navia Genshin Impact juga dikenal sebagai individu yang optimis. Baginya, masalah hanya terbagi menjadi dua: yang bisa diselesaikan dan yang tidak. Masalah yang dapat diatasi sebaiknya diselesaikan dengan cepat, sementara yang tidak dapat diatasi sebaiknya diterima dengan lapang dada.

3. Tidak Suka Dikasihani

Tidak Suka Dikasihani
Tidak Suka Dikasihani

Navia Genshin Impact tumbuh besar tanpa kehadiran ibu dan ayah yang selalu sibuk. Meskipun begitu, dia senang bermain dengan ikan, berang-berang, atau bersenang-senang dengan burung-burung. Para anggota Spina di Rosula selalu siap membantu menyembuhkan luka memarnya dan menjahit gaun yang kotor.

Suatu hari, Navia mendengar perkataan nenek tetangga yang merasa kasihan karena dirinya jarang ditemani oleh sang ayah. Hal ini membuat Navia merasa kesal, karena dia yakin bahwa ayahnya sangat mencintainya, dan orang-orang di sekitarnya juga menghargai keberadaannya. Menurutnya, tidak ada alasan untuk dikasihani.

4. Hobi Membuat Kue Navia

Jika ditanya tentang hobinya, Navia akan dengan antusias menjawab bahwa dia suka membuat kue. Baginya, proses mencampur berbagai bahan dengan takaran yang tepat, lalu memasukkan adonan ke dalam panggangan, dan melihatnya mengembang menjadi kue adalah seperti menyaksikan sulap.

Hobi ini telah ditekuni oleh Navia sejak usia belia. Bahkan ketika bersama Traveler membantu membebaskan Lyney-Lynette dari tuduhan pembunuhan, Navia tetap dapat menyempatkan diri untuk memanggang macaron. Rasanya? Tidak perlu diragukan lagi, macaron buatannya telah diakui oleh (mantan) Hydro Archon!

5. Persahabatan dengan Clorinde

Navia dan Clorinde telah berteman sejak usia belasan tahun. Kedekatan mereka memungkinkan Navia untuk merasakan perasaan Clorinde, bahkan jika sahabatnya itu tidak menunjukkannya secara terbuka.

Sayangnya, insiden kematian ayah Navia, yang melibatkan pertarungan dengan Clorinde sebagai Champion Duelist Fontaine, membuat hubungan mereka merenggang. Navia memutuskan untuk menjauhi Clorinde, meskipun sahabatnya tersebut tetap melindunginya.

Saat ini, sepertinya kedekatan mereka mulai pulih, terutama setelah insiden banjir Fontaine. Meskipun demikian, mungkin lebih baik bagi keduanya untuk fokus pada jalur masing-masing tanpa meninggalkan satu sama lain lagi.

6. Cinta dan Perlindungan Ayah untuk Navia

Dengan kesibukan ayahnya, Navia kadang-kadang meragukan sejauh mana kedekatan hubungannya dengan Callas. Sang ayah seringkali terlibat dalam pembicaraan tentang bisnis organisasi, mengajarkan Navia berbagai keterampilan termasuk menembak, seolah-olah mempersiapkannya menjadi pemimpin organisasi di masa mendatang.

Seiring berjalannya waktu, Navia menyadari bahwa perlakuan tersebut sebenarnya adalah bentuk perlindungan dari sang ayah. Callas memberinya banyak kesempatan untuk belajar dan memperoleh kebijaksanaan, dengan harapan Navia akan menjadi mandiri dan mampu menghadapi tantangan hidup yang sulit.

Alasan Callas tidak membicarakan tekanan, kesedihannya, atau bahkan kematian Clementine mungkin karena dia tidak ingin putrinya merasa sedih atau bersalah. Meskipun sangat merindukan istrinya, Callas tetap menjaga kekuatan dan dukungan untuk Navia.

7. Asal Usul Nama Navia

Nama Navia dalam Genshin Impact mungkin mengambil inspirasi dari “Nabia,” dewi air Celtic Pra-Roman yang dipuja di semenanjung Iberia. Atau bisa juga merujuk pada “Navia,” sosok roh air dalam paganisme Slavia yang terkait dengan dunia orang mati. Nama ini juga sering dikaitkan dengan Nimfa dalam mitologi Yunani.

Demikianlah fakta menarik tentang Navia Genshin Impact yang perlu diketahui oleh para pemain. Hal ini semakin memperkaya pemahaman kita tentang gadis ceria yang suka menolong ini. Apakah kamu memiliki fakta lain tentang Navia? Bagikan di kolom komentar!